Gubernur Kaltim H Isran Noor mendapatkan plakat dari MUI Pusat Bidang RKP Dr Siti Ma,rifah (Fhoto Roghib)
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalimantan Timur melalui Komisi Perempuan, Remaja dan Keluarga (KPRK) bekerja sama dengan PRK pusat dan BAZNAS RI (PUSAT). Diseponsori oleh Hotel Bumi Senyiur, BAZNAS Kaltim, IBI Kaltim, Bankaltimtara Syariah, Ikatan Bidan Indonesia, Pengusaha H. Fauzi A. Bahtar, H. Ahmad Husri, Menyelenggarakan Program Nasional Tes IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat, untuk deteksi dini kanker serviks) dan dirangkai dengan Talk Show Kepemimpinan Muslimah jaman Now. Acara tersebut bertempat di Hotel Senyiur .Jalan Pangeran Diponegoro No.17-19, Pelabuhan, Kec. Samarinda Kota, Kota Samarinda, Sabtu 15 /10).
Gubernur Kaltim H Isran Noor dalam sambutanya mengapresiasi MUI Kaltim, karena banyak menggelar kegiatan yang sangat menyentuh kebutuhan masyarakat dan umat khususnya perempuan.
“ Saya acungi jempol untuk MUI kaltim karena banyak menggelar kegiatan termasuk menggelar kegiatan Program Nasional Tes IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat, untuk deteksi dini kanker serviks dan menggelar Talkshow kepemimpinan muslimah zaman now ini tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat khususnya perempuan .Bahkan belum lama ini komisi perempuan MUI bulan lalu juga menggelar acara talkshow mencegah stunting menuju generasi kuat dan cerdas. Ini tentu luar biasa.,” puji Gubernur kaltim.
Gubernur Isran noor berjanji akan selalu mendukung kegiatan MUI, karena dirinya , khususnya pemerintah kaltim ikut terbantu dengan kegiatan kegiatan MUI. Ini tentu akan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kaltim yang unggul, khususnya perempuan.
Sekum MUI Kaltim Drs Samudi Fhoto bersama Siti Mahrifah dan para Nara sumber (Fhoto M Roghib)
Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Ir. Isran Noor juga mengapresiasi kegiatan MUI yang menggelar talkshow tentang kepemimpinan perempuan. Ini juga sangat serasi dengan visi misinya yang mendukung keterlibatan peran perempuan dalam politik dan pemerintahan. Sebagaimana telah diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 22 Tahun 2007 yang memperhatikan keterwakilan perempuan minimal 30 persen dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu).
Dalam kepemimpinannya sebagai Gubernur, Isran berkomitmen memberikan ruang sebesar-besarnya bagi keterlibatan perempuan. Ia bahkan mengklaim, keterlibatan perempuan dalam pemerintahan lingkup Provinsi Kaltim, telah mencapai 40 persen. Di atas batas minimal yang ditetapkan.
“Pejabat Eselon II di Pemprov itu sudah 40 persen. Ada empat pejabat JPT perempuan yang baru saya lantik kemarin,” ujar Isran Noor
Dr Hj Siti Ma,rifah .SH ,M Hum Ketua PPRK MUI pusat dalam sambutannya mengatakan, MUI selain mengemban peran sebagai Himayatul Ummah, MUI juga memiliki misi Khidmatul Ummah (berkhidmat pada umat) dan Shodiqul Hukumah atau mitra pemerintah yang turut memandu atau mengarahkan pemerintah berkenaan dengan aspek-aspek sosial keagamaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Sebagai Shodiqul Hukumah, MUI telah memberikan banyak masukan dalam bentuk fatwa maupun rekomendasi lainnya, kepada pemerintah yang kemudian diadopsi ke dalam kebijakan-kebijakan pemerintah berkenaan dengan aspek-aspek sosial keagamaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, termasuk dalam meningkatkan harkat wanita ,”papar siti Makrifat
Siti Makrifat juga memuji MUI Kaltim, khususnya Komisi PPRK yang telah banyak berperan membantu program pemerintah, khususnya di bidang peningkatan SDM perempuan, dan ini perlu terus ditingkatkan dan menjadi contoh, organisasi organisasi atau ormas lainya .
Ketua MUI Kaltim KH Muhammad Rasyid dalam sambutanya mengucapkan terimakasih atas bantuan berbagai pihak dan dukungan ini menjadi suport bagi dirinya untuk selalu berbuat banyak bagi masyarakat dan umat kaltim.
“ Saya tentu bahagia karena bantuan dari berbagai pihak yang luar biasa, kegiatan ini jadi lancer, bahkan melebihi target, seperti Program Nasional Tes IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat, untuk deteksi dini kanker serviks ini yang targetnya 200 orang, ternyata melebihi target sampai 220 orang, sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada MUI pusat khususnya KPRK, para donatur, ikatan bidan dan lain lain,” kata KH Muhammad Rasyid.
Para Nara Sumber dan peserta Talk Show Kepemimpinan Muslimah jaman Now /Fhoto Roghib
Imam Besar Masjid Islamic Center Samarinda ini menyampaikan, pihaknya mendukung kebijakan nasional dalam persamaan gender, bahwa di legislatif maupun ekkutif minimal 30 persen diisi perempuan. Dalam Islam pun, perempuan diberikan ruang dalam kepemimpinan, dalam islam , wanita adalah tiang negara. Jika peran wanita kuat maka negara kita juga kuat.
Sementara itu ketua Bidang KPRK MUI Kaltim Dr Hajah Aminah Djafar Sabran M.PD Selain berterima kasih kepada para donatur juga berterima kasih kepada panitia yang bekerja keras dan ikhlas sehingga kegiatan ini berjalan sukses dan lancar . Pihaknya juga menyampaikan permohonan maaf bila dalam pelaksanaan ada kesalahan maupun kekeliruan.
Program Nasional Tes IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat, untuk deteksi dini kanker serviks) dan dirangkai dengan Talk Show Kepemimpinan Muslimah Zaman Now” dihadiri oleh ketua MUI kaltim KH Muhammad Rasyid, Wakil Ketua Umum MUI KH Muhammad Haiban, Wakil Ketua Umum 2 KH Bukhori nur, Ketua Komisi PRK MUI Pusat Siti Marifah, Ketua MUI Bidang KPRK Kaltim, Aminah Djafar Sabran, Sekum MUI Kaltim Drs H Samudi dan para tokoh agama serta ormas Islam se Provinsi Kaltim.